Debit Sungai Grindulu Turun Selama Kemarau
Memasuki musim kemarau, bencana kekeringan mengancam sebagian wilayah Kabupaten Pacitan. Badan Penanggulangan Dan Bencana Daerah ( BPBD) setempat telah memetakan wilayah potensi tingkat kekeringan . Perusahaan Daerah Air Minum ( PDAM ) pun siap memasok air bersih jika warga membutuhkan.Berdasarkan pemetaan BPBD wilayah barat Kabupaten ini paling rawan kekeringan. Seperti Kecamatan Donorojo, dari 12 desa 11 diantaranya diprediksi mengalami kekurangan air bersih. Pun Kecamatan Punung dari 13 desa , 12 diantaranya rawan kekeringan pada puncak musim kem arau nanti.
Untuk mengantisipasi krisis air bersih selama musim kemarau, PDAM Pacitan menambah reservoar dan debit air. Juga menyiapkan empat unit tangki air bersih jika sewaktu - waktu dibutuhkan.Selain itu agar bisa merambah keseluruhan wilayah sistem zonasi buka tutup diberlakukan.
Direktur PDAM Pacitan Agus Suseno mengatakan , tangki tersebut untuk droping air di wilayah kekeringan. Itu berdasrkankan pengalaman tahun - tahun sebelumnya. Segala sesuatunya sudah disiapkan untuk mengantisipasi kekurangan air bersih. Seperti di kecamatan Punung, Pringkuku dan Donorojo yang sering kekeringan, Penurunan debit air Sungai Grindulu sering mengganggu layanan air bersih ke pelanggan. Hingga Intake penampungan PDAM kerap rusak.
Untuk menjamin kelancaran pemenuhan air bersih pada 2024 nanti pengambilan air baku bakal berpindah ke Waduk Tukul di Desa Karanggede Arjosari.
